(istimewa)
INILAH.COM, Jakarta - Valco Corporation pada 2010 telah menargetkan dana investasi sebesar Rp3 triliun khusus pembiayaan investasi di sektor energi dan sumber daya mineral.
Presiden Direktur Valco Corporation Muhammad Hadi Bil'id kepada wartawan beberapa waktu lalu menjelaskan Valco akan mengalokasikan US$3 miliar (Rp3 triliun), diantaranya US$2 miliar dianggarkan untuk sektor pertambangan serta US$1 miliar dianggarkan untuk sektor migas dan infrastruktur ketenagalistrikan.
"Kami tengah bernegosiasi dengan beberapa perusahaan asing yang bergerak di sektor pertambangan, migas dan listrik. Kerja sama itu diharapkan memberikan nilai tambah bagi kepentingan domestik,” katanya.
Alokasi dana investasi sebesar US$3 miliar tersebut, lanjut Hadi, merupakan dana himpunan dari investor asal China dan negara-negara Timur Tengah. "Valco dipercaya oleh para investor tersebut khusus untuk menjajaki investasi sektor riil di Indonesia, terutama untuk sekto pertambangan, migas, dan listrik," ungkapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar